Rabu, 22 Februari 2012

TEORI CARING DALAM KEPERAWATAN

}  Perawat merupakan salah satu profesi yang mulia.
}  Merawat pasien yang sedang sakit adalah pekerjaan yang tidak mudah.
}  Tak semua orang bisa memiliki kesabaran dalam melayani orang yang menderita penyakit
}  Pengalaman ilmu untuk menolong sesama memerlukan kemampuan khusus dan kepedulian sosial yang besar (Abdalati, 1989).
}  Untuk itu perawat memerlukan kemampuan khusus dan kepedulian sosial yang mencakup ketrampilan intelektual, teknikal dan interpersonal yang tercermin dalam perilaku caring atau kasih sayang/cinta (Johnson, 1989)
}  Caring merupakan fenomena universal yang berkaitan dengan cara seseorang berpikir, berperasaan dan bersikap ketika berhubungan dengan orang lain.
}  Caring dalam keperawatan dipelajari dari berbagai macam filosofi dan perspektif etik .
}  Human care merupakan hal yang mendasar dalam teori caring.
}  Menurut Pasquali , Arnold (1989) dan Watson (1979), human care: adalah upaya untuk melindungi, meningkatkan, dan menjaga atau mengabdikan rasa kemanusiaan dengan membantu orang lain mencari arti dalam sakit, penderitaan, dan keberadaannya serta membantu orang lain untuk meningkatkan pengetahuan dan pengendalian diri .
}  Watson (1979) yang terkenal dengan Theory of Human Care, mempertegas bahwa caring sebagai jenis hubungan dan transaksi yang diperlukan antara pemberi dan penerima asuhan untuk meningkatkan dan melindungi pasien sebagai manusia, dengan demikian mempengaruhi kesanggupan pasien untuk sembuh .
Menurut Watson, ada tujuh asumsi yang mendasari konsep caring. Ketujuh asumsi tersebut adalah:
1.      Caring efektif bila diperlihatkan dan dipraktekkan secara interpersonal,
2.      Caring terdiri dari faktor karatif yang berasal dari kepuasan dalam membantu memenuhi kebutuhan manusia atau klien,
3.      Caring yang efektif dapat meningkatkan kesehatan individu dan keluarga,
4.      Caring merupakan respon yang diterima oleh seseorang tidak hanya saat itu saja namun juga mempengaruhi akan seperti apakah seseorang tersebut nantinya,
5.      Lingkungan yang penuh caring sangat potensial untuk mendukung perkembangan seseorang dan mempengaruhi seseorang dalam memilih tindakan yang terbaik untuk dirinya sendiri
6.      Caring lebih kompleks daripada curing, praktik caring memadukan antara pengetahuan biofisik dengan pengetahuan mengenai perilaku manusia yang berguna dalam peningkatan derajat kesehatan dan membantu klien yang sakit,

}  Caring merupakan inti dari keperawatan (Julia,1995).
}  Watson menekankan dalam sikap caring harus tercermin sepuluh faktor karatif yang berasal dari perpaduan nilai-nilai humanistik dengan ilmu pengetahuan dasar.
}  Faktor karatif membantu perawat untuk menghargai manusia dari dimensi pekerjaan perawat, kehidupan, dan dari pengalaman nyata berinteraksi dengan orang lain sehingga tercapai kepuasan dalam melayani dan membantu klien.
Sepuluh faktor karatif tersebut adalah sebagai berikut:
1.      Pembentukan sistem nilai humanistik dan altruistic. Perawat menumbuhkan rasa puas karena mampu memberikan sesuatu kepada klien. Selain itu, perawat juga memperlihatkan kemampuan diri dengan memberikan pendidikan kesehatan pada klien.
2.      Memberikan kepercayaan-harapan dengan cara memfasilitasi dan meningkatkan asuhan keperawatan yang holistik. Juga,  perawat meningkatkan perilaku klien dalam mencari pertolongan kesehatan
3.      Menumbuhkan kesensitifan terhadap diri dan orang lain. Perawat belajar menghargai kesensitifan dan perasaan klien, sehingga ia sendiri dapat menjadi lebih sensitif, murni, dan bersikap wajar pada orang lain.
4.      Mengembangkan hubungan saling percaya. Perawat memberikan informasi dengan jujur, dan memperlihatkan sikap empati yaitu turut merasakan apa yang dialami klien. Sehingga karakter yang diperlukan dalam faktor ini antara lain adalah kongruen, empati, dan kehangatan.
5.      Meningkatkan dan menerima ekspresi perasaan positif dan negatif klien. Perawat memberikan waktunya dengan mendengarkan semua keluhan dan perasaan klien.
6.      Penggunaan sistematis metoda penyelesaian masalah untuk pengambilan keputusan. Perawat menggunakan metoda proses keperawatan sebagai pola pikir dan pendekatan asuhan kepada klien.
7.      Peningkatan pembelajaran dan pengajaran interpersonal, memberikan asuhan mandiri, menetapkan kebutuhan personal, dan memberikan kesempatan untuk pertumbuhan personal klien.
8.      Menciptakan lingkungan fisik, mental, sosiokultural, dan spritual yang mendukung. Perawat perlu mengenali pengaruh lingkungan internal dan eksternal klien terhadap kesehatan dan kondisi penyakit klien.
9.      Memberi bimbingan dalam memuaskan kebutuhan manusiawi. Perawat perlu mengenali kebutuhan komprehensif diri dan klien. Pemenuhan kebutuhan paling dasar perlu dicapai sebelum beralih ke tingkat selanjutnya.
10.  Mengijinkan terjadinya tekanan yang       bersifat fenomenologis agar pertumbuhan      diri dan kematangan jiwa klien dapat            dicapai. Kadang-kadang seorang klien           perlu dihadapkan pada       pengalaman/pemikiran yang bersifat               profokatif. Tujuannya adalah agar dapat        meningkatkan pemahaman lebih mendalam tentang diri sendiri (Julia, 1995).

}  Dari kesepuluh faktor karatif tersebut, Watson merumuskan tiga faktor karatif yang menjadi filosofi dasar dari konsep caring.
}  Tiga faktor karatif tersebut adalah: pembentukan sistem nilai humanistik dan altruistik, memberikan harapan dan kepercayaan, serta menumbuhkan sensitifitas terhadap diri sendiri dan orang lain (Julia, 1995).
}  Kesepuluh faktor karatif di atas perlu selalu dilakukan oleh perawat agar semua aspek dalam diri klien dapat tertangani sehingga asuhan keperawatan profesional dan bermutu dapat diwujudkan.
}  Selain itu, melalui penerapan faktor karatif ini perawat juga dapat belajar untuk lebih memahami diri sebelum memahami orang lain (Nurahmah, 2006).

Senin, 05 Desember 2011

Perspektif Keperawatan Anak


PERSPEKTIF KEPERAWATAN ANAK
Ns Nyimas Heny Purwati, Mkep, Sp. Kep. An
KESEHATAN ANAK
·         Kesehatan merupakan fenomena kompleks (WHO)
·         Indikator :
§      Mortalitas
§      Morbiditas
BEBERAPA FAKTOR YANG TERKAIT DENGAN KESEHATAN ANAK
·         Masalah-masalah kesehatan
*      Penyakit infeksi
*      Undernutrition
*      Kecelakaan dan keracunan
*      Penyakit menahun
*      Penyajit yang memerlukan tindakan operasi
*      Masalah yang sering terjadi pada setiap tingkat perkembangan
FILOSOFI KEPERAWATAN ANAK
·         Pencapaian derajat kesehatan yang tinggi baik anak sebagai satu bagian dari sistem pelayanan kesehatan di keluarga
·         Tujuan utama keperawatan anak : optimal tumbuh kembang
·         Pencapaian tergantung kondisi kesehatan dan tahapan tumbang
·         Sangat individual bagi tiap-tiap anaK
KUNCI FILOSOFI KEPERAWATAN ANAK
FAMILY CENTERED CARE
·         Keluarga sebagai suatu kehidupan yang konstan dan individu mendukung, menghargai dan meningkatkan kekuatan dan kompetensi dalam memberikan asuhan terhadap anak (Johson, 1989)
·         Perlunya kerjasama antara orangtua dan tim kesehatan
·         Prinsip pelayanan keperawatan pada anak harus berfokus pada anak dan keluarga, untuk memenuhi kebutuhan anak dan keluarga
·         Konsep dasar family center care
*      Enabling : melibatkan keluarga
*      Empowering : pengambil keputusan
ATRAUMATIC CARE
·         Bukan satu bentuk intervensi yang nyata terlihat, tetapi memberi perhatian pada apa, siapa, dimana, mengapa, dan bagaimana prosedur dilakukan pada anak
·         Tujuan utama : “DO NO HARM” yaitu :
1.      Mencegah/meminimalkan perpisahan
2.      Meningkatkan perasaan kendali diri/perlindungan
3.      Mencegah/mengurangi trauma fisik dan nyeri
PRIMARY NURSING
·         Mendukung pelaksanaan askep anak
·         Menjadikan asuhan yang konsisten dan berfokus pada keluarga sebagai komponen integral pada perencanaan dan pelaksanaan
CASE MANAGEMENT
·         Sistem pemberian asuhan yang seimbang antara biaya dan kualitas
BERMAIN
·         Merupakan bagian integral dari intervensi keperawatan, karena bermain dipandang sebagai pendekatan yang paling sesuai kepada anak untuk setiap tindakan keperawatan yang dapat memenuhi kebutuhan anak
ARTI BERMAIN BAGI ANAK
·         Anak belajar hal-hal yang tidak bisa diajarkan orang lain
·         Cara untuk mengatasi ketegangan/stress
·         Memberi kesempatan pada anak untuk bersosialisasi dan berkembang
·         Anak lebih mengungkapkan dirinya dalam bermain
PARADIGMA KEPERAWATAN
1.      Manusia (anak dan keluarga)
2.      Sehat
3.      Keperawatan
4.      Lingkungan

1.      Manusia (anak dan keluarga
Anak
·         Individu berusia antara 0 sampai 18 tahun
·         Dalam proses tumbuh kembang
·         Mempunyai kebutuhan yang spesifik yang berbeda dengan orang dewasa
·         Individu unik bukan orang dewasa mini harta/kekayaan orang tua
·         Individu yang masih bergantung pada orang dewasa dan lingkungannya/sesuai tahapan tumbuh kembang
HAK-HAK ANAK (DEKLARASI PBB)
·         Bebas dari diskriminasi
·         Berkembang secara fisik dan mental
·         Mempunyai nama dan bangsa
·         Mendapat gizi, rumah, rekreasi dan pelayanan kesehatan yang cukup
·         Mendapat perawatan khusus jika mengalami cacat
·         Menerima cinta, pengertian dan keamanan
·         Menerima pendidikan dan mengembangkan kemampuannya
·         Yang pertama mendapat pertolongan ketika ada bencana
·         Dilindungi dari pengabaian, kekejaman dan eksploitasi
·         Dididik dalam semangat persahabatan di tengah masyarakat
KELUARGA
·         Family/keluarga sebagai sistem
·         Orangtua bertanggung jawab terhadap anak
·         Keluarga memiliki tipe yang berbeda, sehingga pola asuh beda
·         Anak adalah bagian dari keluarga

2.      Lingkungan
Adalah semua kondisi yang berada di sekitar anak dan keluarga yang selalu berinteraksi dan akan mempengaruhi sistem tersebut
a.       Eksternal
Nutrisi, orangtua, saudara kandung, sanak saudara, disiplin, maturasi, biologik, sekolah, kelompok, penerimaan sosial, identitas rasial agama, kultur, pelayanan kesehatan, bermain
b.      Internal
Genetik, jenis kelamin, emosi, predisposisi atau resistensi terhadap penyakit
3.      Sehat
Suatu kondisi dari sejahtera tinggi samapi sakit berat atau mati muda. Untuk mencapai optimal anak perlu asah, asih, dan asuh
4.      Keperawatan
·         Merupakan bagian integral dari sistem kesehatan yang bertujuan memberikan bantuan keperawatan kepada pasien menggunakan metode proses keperawatan
·         Fokus utama adalah peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit. Peran perawat dalam melakukan tiga tingkat pencegahan :

Pencegahan primer :
§      Promosi kesehatan
§      Pencegahan penyakit
§      Pencegahan kecelakaan

 


Penyuluhan, Bimbingan Antisipasi

Pencegahan sekunder
  • Saat anak sakit, agar tidak terjadi komplikasi perawat memberikan askep langsung
Pencegahan tersier
  •  
  •  Agar anak tetap bisa berfungsi dalam ketidakmampuan
·         Untuk mengoptimalkan tumbang anak, perawat mengemban berbagai peran mulai dari pembina hubungan terapeutik samapi dengan peneliti
STANDAR KEPERAWATAN ANAK
·         Membantu anak dan keluarga mencapai dan mempertahankan tingkat kesehatan yang optimal
·         Membantu keluarga mencapai dan mempertahankan keseimbangan antara kebutuhan pertumbuhan personal anggota keluarga dan fungsi optimal dari keluarga
·         Melakukan intervensi pada anak dan keluarga yang mempunyai resiko terserang penyaklit
·         Meningkatkan kondisi lingkungan agar terbebas dari bahaya sehingga dapat tumbuh dan berkembang secara optimal
·         Menanggulangi perubahan status kesehatan dan terjadinya pergeseran perkembangan yang optimal
·         Memberikan intervensi dan terapi yang sesuai untuk tetap mampu melangsungkan hidup dan sembuh dari penyakit
·         Membantu klien dan keluarga memahami, mengatasi situasi traumatik selama sakit
PRINSIP PERAWATAN ANAK
·         Perawat tidak boleh mengabaikan ketrampilan dan pengetahuan orang tua anak
·         Perawat tidak boleh mengabaikan kepercayaan anak
·         Perawat harus selalu memperhatikan keadaan kesehatan mental, spiritual dan fisiknya sendiri
·         Perawat juga tidak boleh mengabaikan kemampuannya sendiri untuk mengubah sesuatu menjadi lebih baik
PERAN KELUARGA DALAM KEPERAWATAN ANAK
KELUARGA :
·         Suatu sistem terbuka
·         Terdapat sub/komponen, memiliki tujuan/fungsi
·         Interrelasi dan interdependensi, dipengaruhi oleh sistem luar
FUNGSI KELUARGA :
·         Merawat fisik anak
·         Mendidik anak untuk menyesuaikan dengan kultur
·         Bertanggung jawab terhadap kesejahteraan anak secara psikologis/emosional
ELEMEN KUNCI
FAMILY-CENTERED CARE
·         Mengenali kekuatan keluarga dan perorangan serta menghormati perbedaan
·         Memfasilitasi kolaborasi orang tua dan perawat pada semua tingkat asuhan
·         Menghormati keanekaragaman ras, budaya, dan sosio ekonomi dalam keluarga
·         Mendorong dan memfasilitasi dukungan keluarga dan jaringan kerja
·         Mengerti dan memasukkan kebutuhan perkembangan bayi, anak, remaja dan keluarga dalam sistem asuhan
·         Menetapkan sistem asuhan yang dapat dilaksanakan secara fleksibel
PERAN PERAWAT ANAK
·         Family advocacy/caring
·         Disease prevention/ health promotion
·         Health eeducation
·         Support/ counseling
·         Therapeutik role
·         Coordination/ collaboration
·         Research
·         Health care planning